Implementasi Analog VS Digital dalam Masyarakat : Dilihat Dari Dampak Perkembangan Teknologi Informasi
Gerhard Lenski dan Jean Lenski mengidentifikasikan masyarakat ke dalam lima kategori yakni masyarakat pemburu dan peramu, masyarakat hortikultural dan pastoral, masyarakat agraris, masyarakat industri, dan masyarakat pos-industri. Sementara sebagian ahli ilmu sosial lain menganggap masyarakat industri dan pasca-industri adalah sebagai kelompok masyarakat yang terpisah dari masyarakat agrikultural tradisional.
Masyarakat pemburu dan peramu adalah suatu kelompok masyarakat yang cara untuk mempertahankan hidupnya adalah memburu serta mengumpulkan secara langsung hewan dan tumbuh-tumbuhan liar yang mereka temui sebagai makanan sehari-harinya…show more content… Masyarakat pada pos industri ini berfokus pada pengelolaan dengan system yang bergantung pada computer dan alat elektronik lainnya. Kegiatan produksi yang tadinya mengandalkan keahlian teknis manusia digeser dengan mengandalkan kemampuan teknologi informasi dengan computer dan alat teknologi lain sebagai alat utama dalam bekerja. Sehingga kemajuan pada masyarakat pos-industri berkali-kali lipat dibanding masyarakat industri.
Dasar pemikiran yang kita gunakan untuk memahami pergeseran peradaban ini adalah perspektif payung dalam komunikasi teknologi atau yang lebih popular disebut perspektif payung Grant yang berasal dari konsep Everret M Rogers, ia mendefinisikan teknologi komunikasi sebagai sebuah peralatan perangkat keras, struktur organisasi dan nilai-nilai sosial dimana setiap individu mengumpulkan, memproses dan bertukar informasi dengan individu lain (Grant and Meadows…show more content… Bahkan pekerjaan yang meminta mereka menjadi orang yang selalu memanfaatkan internet pun barangkali tak ada. Sehingga teknologi berkembang pesat secepat apapun tak memiliki pengaruh pada pola hidup rutinitas mereka sehari-hari. Jika dalam keseharian mereka saja internet tidak digunakan.
Tidak dapat dipungkiri dampak perkembangan teknologi informasi memiliki nilai plus dan minus nya terhadap masyarakat. Kehidupan bermasyarakat saat ini seperti masyarakat pos-industri disertai dengan kemajuan teknologi informasi saat ini memungkinkan mendorong munculnya masyarakat digital yang terus menerus bertambah. Barangkali keberadaannya ini akan menggeser populasi masyarakat analog.
Tidak bisa dikatakan jika dampak teknologi informasi mengarah pada hal yang positif atau justru lebih mengarah pada hal yang negative pada kehidupan masyarakat. Karena menurut penulis adalah bagaimana perilaku kita sendiri dalam memanfaatkan kemajuan teknologi informasi akan menggiring kita pada hal-hal positifkah atau justru malah menjerumuskan kita pada hal yang negative. Pikiran dan pengalaman kita akan membuat kita bertindak untuk lebih bijak, misalnya tidak membuat status kontroversial di media social. Semua ada ditangan kita